-->

Info Terbaru 2022

Planet Pluto

Planet Pluto
Planet Pluto

Planet PlutoNah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas wacana pengertian, ciri-ciri atau karakteristik, struktur, gambar dan klarifikasi lengkap mengenai Pluto yang termasuk golongan planet kerdil atau Dwarf Planet. Namun dipertemuan sebelumnya kami telah membahas mengenai Planet Venus. Baiklah pribadi mari kita simak bersama ulasan dibawah ini.


Pengertian Planet Pluto


 pada kesempatan kali ini kita akan membahas wacana pengertian Planet Pluto


Pluto ialah merupakan Planet terluar dalam sistem Tata Surya kita. Planet ini di kategorikan sebagai Planet Katai.Nama “Pluto” diusulkan oleh seorang anak kecil berusia 11 tahun. Dialah Venetia Burney, seorang siswi dari Oxford, Inggris. Ketika inovasi planet kesembilan ini diumumkan pada 13 Maret 1930, planet tersebut belum dinamai. Venetia, yang tahu jikalau nama Planet sebelumnya diambil dari nama Dewa Yunani, mengusulkan nama “Pluto” yang merupakan nama Dewa Yunani Dunia Bawah.


 

Atas perjuangan kakeknya, Falconer Madan, kepala pustakawan di Perpustakaan Bodleian di Universita Oxford di Inggris, akibatnya nama “Pluto” yang dicetuskan Venetia terpilih dan dipakai hingga dikala ini.

Sejarah Penemuan Pluto


 pada kesempatan kali ini kita akan membahas wacana pengertian Planet Pluto
Planet Pluto

Pluto ditemukan oleh seorang maniak astronom amatir, Clyde Tombaugh, 87 tahun yang lalu. Clyde berhasil mengungkap wajah Pluto sewaktu ia bekerja di Observatorium Lowell.

 

Dilansir laman Today in Science, pegawai observatorium memang sedang mencari astronom amatir untuk mengoperasikan teleskop gres mereka dalam misi, antara lain, mencari Planet X. Di mana Planet X sebelumnya tengah dicari oleh seorang pengusaha berjulukan Percival Lowell membuat Observatorium Lowell, pada tahun 1894.

 

Namun sebelum berhasil ditemukan,  Lowell wafat. Pencarian Planet X berbarengan dengan inovasi Planet Neptunus dan Uranus pada 1846, di antara inovasi dua planet inilah jejak Planet X ditemukan.

 

Pada dikala hendak dipekerjakan di Observatorium Lowell ditahun 1929, Clyde bergabung dalam pencarian planet X tersebut. Teleskop yang ada di Observatorium telah dilengkapi dengan sebuah kamera yang sanggup mengambil dua gambar langit pada hari yang berbeda.

 

Sebuah perangkat yang dikenal sanggup membolak-balikkan gambar secara cepat di antara dua gambar yang berbeda. Bintang dan galaksi intinya tidak akan bergerak dalam dua gambar yang berbeda itu, tapi benda dengan jarak yang lebih akrab akan terdeteksi lantaran pergerakannya di langit.


Tidak usang sesudah inovasi itu, para pegawai mengadakan kontes penamaan bagi planet gres ini. Seorang gadis kecil berusia 11 tahun, Venetia Burney yang berasal dari Inggris menyarankan nama Pluto, lantaran jaraknya yang jauh dan gelap mirip daerah tinggal para yang kuasa Yunani yang berasal dari Neraka.

Sangat disayangkan, dalam beberapa tahun belakangan ini, penamaan Pluto sebagai salah satu planet mulai menuai kritik. Karena ukurannya dianggap sangat kecil maka Pluto dikeluarkan dari tata surya , orbit yang mengitari Pluto pun dianggap membahayakan planet lain dan berpotensi tabrakan.

Satelit Alami Pluto


Pluto mempunyai 5 satelit alami, yaitu sebagai berikut.


  1. Charon, pertama kali diindentifikasi pada tahun 1978

  2. Nix, ditemukan tahun 2005

  3. Hydra, ditemukan tahun 2005

  4. Kerberos, ditemukan tahun 2011

  5. Styx, teridentifikasi pada tahun 2012


Ciri-Ciri Planet Pluto


Secara umum, ciri-ciri planet atau karakteristik dari Pluto ialah sebagai berikut.












































Jarak dari matahari ialah 5.900 juta km.




Garis tengahnya ialah 6.400 km.




Rotasinya ialah 153 jam.




Revolusinya ialah 247,7 tahun.




Berat jenisnya = 5 (BJ air =1).




Massa planet ini ialah 0,9x masa bumi.




Tiap-tiap 1 m2 dari permukaan Pluto mendapatkan hanya 1/600 x sinar dan panas matahari yang diterima bumi.




Temperaturnya ialah -200oC.




Memiliki lima satelit, salah satunya yang terbesar yaitu Charon.



Struktur Planet Pluto


Struktur pluto yang akan dibahas dalam artikel ini mencakup permukaan, massa dan gravitasi, struktur dalam, atmosfer, suhu, cuaca, dan iklim. Berikut ini pembahasan lengkapnya.

Massa dan Gravitasi Pluto


Pluto mempunyai massa 1,31 x 1022 kg dengan diameter 2370 km. Gravitasi pluto ialah 0,62 m/s2

Struktur Dalam Pluto


Kepadatan Pluto ialah sekoitar 2,03 g/cm3. Karena peluruhan komponen radioaktif akan memanaskan es dan memisahkan batuan di permukaanya. Mempunyai suatu Diameter inti  yakni sekitar kurang lebih 1700 km, 70% dari diameter Pluto.

Atmosfer Pluto


Pluto mempunyai suatu atmosfer yang sangat tipis. Kandungan dalam atmosfernya ialah nitrogen, metana dan karbon monoksida yang berada dalam keadaan kesetimbangan bersama dengan es di permukaannya. Dapat diperkirakan pada tekanan permukaannya hingga mencapai 1 juta hingga dengan 100.000 kali lebih rendah daripada tekanan atmosfer bumi.

Suhu dan Iklim Pluto


Pluto merupakan menjadi planet yang sangat cuek hal tersebut disebabkan oleh lantaran jaraknya yang jauh dari matahar. Temperaturnya sanggup berkisar antara -240 derajat celcius hingga -218 derajat celcius. Adapun suhu yang terdapat di planet pluto yakni mencapai -229 derajat celcius.

Orbit Revolusi dan Rotasi Pluto


Periode revolusi Pluto ialah 246 tahun bumi.Namun berbeda dengan orbitnya yang mana terdapat beberapa objek lain dalam sistem tata surya kita. Jika diamati orbit pluto untuk jangka panjang, maka orbitnya ini terlihat berantakan, hal ini mungkin disebabkan lantaran pluto sangat sensitif terhadap hal kecil yang akan mensugesti aktivitasnya sehingga sanggup mengganggu orbitnya.

Fakta Menarik wacana Pluto


Berikut ini ialah terdapat beberapa fakta yang unik dan mengejutkan mengenai Pluto ini, silahkan kalian simak baik-baik uraiannya.

Apakah Pluto masih sebuah planet?


  • Mengapa Status Pluto Berubah


Awalnya para astronom mulai menemukan lebih banyak objek di tata surya kita dengan ukuran yang sama mirip Pluto. Daripada memanggil semua benda-benda itu sebagai planet, IAU kemudian membuat kategori gres yang disebut planet kerdil.

 

Sejauh ini, lima planet kerdil telah diakui oleh IAU : Pluto, Ceres, Eris, Makemake dan Haumea dan ada beberapa planet kerdil lainnya yang menunggu diberi nama. Para ilmuwan berharap sanggup mengkonfirmasi banyak planet-planet kerdil lainnya. Sebagai catatan, planet kerdil Ceres dikala ini sedang dieksplorasi oleh wahana antariksa NASA, Dawn.


  • Dimana Pluto Berada?


Pluto terletak 3,6 miliar mil (5,8 miliar kilometer) jauhnya dari matahari di Sabuk Kuiper. Itu ialah wilayah mirip sabuk bundar di luar Neptunus yang berisi ribuan benda-benda mirip planet kerdil, asteroid, komet, dll. Dinamakan Sabuk Kuiper untuk menghormati astronom Belanda-Amerika, Gerard Kuiper, yang berteori wacana keberadaan benda-benda antariksa kecil di luar Neptunus pada 1950-an. Benda-benda di wilayah ini kemudian disebut Kuiper Belt Objects (Obyek Kuiper).


  • Berapa Lama Pluto Mengorbit Matahari


Pluto mengambil waktu yang sangat usang (248 tahun Bumi) untuk mengorbit mengelilingi Matahari. Bandingkan dengan planet terdekat Matahari, Merkurius, yang mempunyai orbit tercepat, 88 hari Bumi. Sementara Bumi sendiri membutuhkan waktu 365 hari untuk sekali mengelilingi Matahari.


  • Apakah Pluto Memiliki Gravitasi?


Ya, tetapi tidak banyak, lantaran ukurannya yang kecil. Para ilmuwan menyampaikan orang yang mempunyai berat 100 kg di Bumi hanya akan mempunyai berat 45 kg di Pluto.


  • Apakah Pluto Memiliki Bulan?


Untuk ukuran sebuah planet kerdil, Pluto membuat iri insan di Bumi, lantaran ia mempunyai lima buah bulan yaitu : Charon, Nix, Hydra, Kerberos dan Styx. Karena bulan Pluto  dan Charon mengorbit satu sama lain, Charon sepertinya membisu di langit Pluto. Selain itu, sisi yang sama dari Pluto dan Charon selalu menghadap satu sama lainnya.


  • Apakah Pluto mempunyai atmosfer?


Para ilmuwan menyampaikan Pluto mempunyai atmosfer yang sangat tipis dan sama sekali tidak memungkinkan bagi insan untuk bernafas. Ketika berada di titik perihelion (paling akrab dengan matahari), atmosfer Pluto berbentuk gas. Sebaliknya ketika berada di titik aphelion (paling jauh dari matahari), atmosfernya membeku dan jatuh mirip salju di Bumi.


  • Seperti Apa Cuaca di Pluto?


Sangat-sangat dingin. Suhu di Pluto berkisar dari -240 °C -218 ° C. Suhu rata-rata di Pluto ialah -229 ° C. Sebagai perbandingan, suhu terpanas yang tercatat di Bumi ialah 70,7 ° C (159 ° F) di Lut Desert, Iran. Suhu terdingin ialah -89,2 ° C (-120 ° F) di Antartika. Suhu rata-rata di Bumi ialah sekitar 14-15 ° C (59 ° F).


  • Berapa Lama Rotasi Pluto?


Pluto berotasi sangat lambat. Ia membutuhkan waktu 6 hari, 9 jam, dan 17 menit untuk sekali mengelilingi sumbunya, Pluto ialah anggota tata surya kedua dengan rotasi paling lambat sesudah Venus (243 hari).


  • Apa Warna Pluto?


Dahulu ilmuwan menduga warna Pluto ialah abu-abu. Tetapi ketika foto-foto tampak akrab yang pertama mulai dikirim oleh Wahana New Horizons, diketahui Pluto berwarna coklat kemerahan, mirip planet Mars.


  • Siapa Yang Pertama kali Menemukan Pluto?


Pluto awalnya disebut Planet X oleh Percival Lowell, pendiri Observatorium Lowell di Flagstaff, Arizona. Dia yakin ada sebuah planet di luar Neptunus dan menganggu pergerakannya.


  • Siapa Yang Menamakan planet X Menjadi Pluto


Ketika Pluto ditemukan pada tahun 1930, banyak orang menulis untuk menyarankan nama untuk planet gres itu. Beberapa saran ialah mirip Cronus, Persephone, Erebus, Atlas, dan Prometheus. Sampai kemudian ialah Venetia Burney (11 tahun) dari Oxford, Inggris, yang menyarankan nama Pluto.


  • Apakah Pluto Terletak di Ujung Tata Surya Kita?


Tidak, ilmuwan berpikir masih ada ribuan dunia lain selain Pluto di Sabuk Kuiper dan lebih jauh lagi di awan Oort.


  • Dapatkah Pluto Dilihat Secara Visual


Seperti Clyde Tombaugh, kita sanggup melihatnya. Tapi kita akan membutuhkan teleskop yang baik dan kuat. Karena jauhnya, sinar Matahari membutuhkan waktu lima jam untuk hingga ke Pluto dan hampir 2.000 kali lebih redup daripada di Bumi, dan Matahari hanya berupa titik kecil di langit Pluto. Meskipun begitu, cahaya Matahari di Pluto masih jauh lebih terang daripada cahaya bulan purnama di Bumi.


Demikianlah bahan planet pluto beserta pengertian, ciri, struktur, sejarah, satelit dan fakta kali ini, biar artikel ini sanggup bermanfaat serta sanggup menambah ilmu pengetahuan kita semua.




Advertisement

Iklan Sidebar